Selain Android One, sebuah ponsel Android yang kita beli didalamnya biasa sudah disertakan berbagai macam aplikasi bawaan Android yang tidak berguna atau sering disebut dengan bloatware. Selain berpotensi membuat kinerja ponsel Android kamu menurun dan lemot, keberadaan bloatware sudah jelas akan membuat memori internal hp Android kamu berkurang. Bayangkan saja, bila di sebuah hp Android ada 10 buah daftar aplikasi bloatware Android yang tidak berguna dengan ukuran masing-masing 50MB maka sudah bisa dipastikan kapasitas memori internal sebesar 500MB atau setengah GB akan habis cuma untuk aplikasi bawaan Android yang tidak berguna tersebut.
Baik ponsel dengan merk Xiaomi, Samsung, Lenovo, Oppo sampai Asus sudah pasti selalu dilengkapi dengan daftar aplikasi bawaan Android atau bloatware yang kurang berguna dan jarang bahkan tidak pernah digunakan sama sekali oleh penggunanya. Kita ketahui, pengguna Android kebanyakan hanya menggunakan aplikasi penting seperti WhatsApp, BBM, Facebook, Browser Chrome atau Firefox Quantum dan jarang memanfaatkan aplikasi bawaan yang namanya saja aneh-aneh dan kurang dikenal.
Untuk pengguna Xiaomi dan masih bingung dengan berbagai macam aplikasi bawaan Xiaomi yang kurang berguna, berikut ini adalah daftar Bloatware Xiaomi yang bisa kamu hapus atau di nonaktifkan.
Google Pinyin Input
MiPicks
MiPlay
MiuiVideoPlayer
MiWallpaper
Magic Smoke Wallpapers
Music Visualization Wallpapers
Live Wallpaper Picker
Assistant
Bank Cards
Black Hole
Bubbles
Aplikais berbahasa China
Phase Beam
Berikut adalah Daftar Bloatware Samsung
ChatOn
Samsung Kies
Samsung Account
S Launcher
S Lime
Galaxy Apps
S Planner
Samsung Billing
Samsung In App Purchase
Samsung Push Services
Safety Information
PageBuddyNotisvc
Color Adjustment
Daftar Bloatware di Android Lenovo
Lenovo Weather
Lenovo Safe Center
VLife Lenovo
Lenovo Launcher
Basic Dreams
Lenovo Sync
LeCalendar
LenovoWeatherAppThemePlus
Log Kit
Lenovo Theme Center
Aplikasi bawaan Android atau bloatware tersebut adalah yang bisa dengan mudah di nonaktifkan dan bahkan dihapus, namun ada juga yang membutuhkan akses root untuk bisa menghapus bloatware tersebut. Pastikan kamu memilih daftar aplikasi bawaan android yang aman untuk dihapus agar nantinya hp Android kamu tidak mengalami error atau bermasalah karena kesalahan saat menghapus aplikasi bawaan Android tersebut.